SELATPANJANG, situsriau.com - Warga Desa Mekong Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kepulauan Meranti, Riau, dibuat heboh. Pasalnya, seekor buaya sepanjang dua meter ditemukan mati telentang dan mengapung di sekitar perairan desa tersebut.
Penemuan buaya ini jadi perbincangan disana. Pasalnya, meski berada di perairan sangat jarang buaya muncul di Desa Mekong.
Dari pantauan buaya mati ini mengapung di laut ini terlihat isi bagian dalam perutnya keluar.
Menurut Budi, salah seorang warga Desa Mekong, buaya yang mati ini ditemukan warga setempat pada, Senin (8/6/2020) pagi. Saat itu, bangkai buaya ini mengapung dan hanyut dari perairan Desa Mekong ke arah perairan Desa Alai. Namun, terakhir buaya ini kembali hanyut ke arah tebing (tepi) laut Desa Mekong.
Menurut pengakuan warga lainnya, Azman, bangkai buaya tersebut telah mengeluarkan bau busuk. Bagian mulut buaya sudah mulai hancur dan terlihat terjerat tali diduga jaring nelayan. "Sudah membusuk," kata Azman.
Kapolres Meranti AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK melalaui Kapolsek Tebingtinggi Barat Iptu AGD Simamora membenarkan hal tersebut.
Disampaikan Simamora kalau penemuan seekor buaya dalam keadaan mati terapung tersebut berada di Perairan Desa Mekong, Kecamatan Tebingtinggi Barat pada pukul 12.00 WIB.
"Benar yang menemukan Buaya tersebut warga desa Mekong Pak Jeki Anuar yang saat itu sedang berjalan-jalan di tepian pantai," kata Simamora.
Kapolsek mengimbau untuk tidak mendekati bangkai buaya tersebut, meskipun sudah dalam keadaan mati.
"Kami sudah sampaikan kepada masyarakat agar tidak mendekati buaya tersebut walaupun dalam keadaan sudah mati. Saat ini buaya tersebut berada di tepi perairan Desa Mekong dan situasi masih tetap aman," jelas Kapolsek.(sr5, hr)
Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap. |
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com ----- |
