Senin, 29 April 2024  
Hukrim / 36 Orang Korban Keracunan Makanan di Kampar Masih Dirawat Intensif
36 Orang Korban Keracunan Makanan di Kampar Masih Dirawat Intensif

Hukrim - - Rabu, 04/07/2018 - 14:45:16 WIB

PEKANBARU, situsriau.com - Sebanyak 36 pasien kasus keracunan massal saat pesta pernikahan di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau pada akhir pekan lalu hingga kini masih dirawat intensif di sejumlah rumah sakit.

Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, Nurbit, sejak akhir pekan lalu hingga hari ini masih ada 36 orang yang masih dirawat.

"Hingga pagi ini 36 pasien masih dirawat di lima rumah sakit. Informasi yang saya terima kondisi mereka terus membaik namun masih perlu perawatan," kata Nurbit, Rabu, 4 Juli 2018 pagi kepada Riau24.com.

Diuraikannya, sebanyak 18 orang dirawat di Rumah Sakit Bunda Annisa Kabupaten Kampar, sementara di RSUD Bangkinang ada delapan orang dan satu pasien lainya di Puskesmas Air Tiris.

Selain itu, sembilan orang dirawat di beberapa Rumah Sakit di Pekanbaru, yaitu empat pasien dirawat di RS Awal Bros Panam Pekanbaru, tiga pasien berada di RS Aulia Pekanbaru, dua pasien di RS. Awal Bros Sudirman Pekanbaru.

"Kondisi pasien secara bertahap menuju kesembuhan. Namun kita akan informasikan lebih lanjut setelah pemeriksaan hari ini," tuturnya.

Sementara itu, Nurbit menjelaskan bahwa total warga yang mengalami keracunan usai menyantap hidangan pesta pernikahan di Desa Koto Perambahan, Kecamatan Kampa, Sabtu (30/6) akhir pekan lalu mencapai 143 orang.

Angka itu terdiri dari 46 pasien dewasa laki-laki dan 54 dewasa perempuan. Selain itu terdapat 23 anak-anak laki-laki dan 20 anak perempuan turut menjadi korban dalam insiden tersebut. (sr5, in)



Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

 
Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved