PEKANBARU, situsriau.com - Stok sembako seperti beras, gula, minyak goreng dan sebagainya di wilayah Riau dijamin aman oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Riau. Bahkan stok dipastikan tersedia hingga delapan bulan ke depan, khususnya menyambut Ramadan dan Idul Fitri 1438 H.

"Daging untuk empat bulan yang lain aman delapan bulan," kata Kepala unit Pelaksana Teknis Pengawasan dan Perlindungan Konsumen Disperindag Provinsi Riau, Jhon FL Dongoran di Pekanbaru, Minggu (22/5/17).

Dongoran sapaan awak media menyebutkan data ini didapat setelah rapat koordinasi yang dilakukan Disperindag dengan stakeholder terkait beberapa waktu lalu.

Sehingga katanya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi di pasar akan terjadi gejolak atau kelangkaan.

Apalagi sebut dia kini pemerintah sudah sepakat melaksanakan kebijakan satu harga bagi beberapa komoditas dipasaran yakni gula Rp12.500/kg, minyak goreng Rp11.000/liter dan daging beku Rp80.000/kg.

Artinya terang Dongoran, pemerintah akan mengawal dan mengawasi ketersediaan stok itu terjaga harganya pada satu kesepakatan dalam menyambut Ramadan dan Idul Fitri 1438 H.

"Semua ritel juga diwajibkan menyediakan stok tiga komoditas tersebut dengan satu harga," tegasnya.

Ia berharap hal ini juga akan membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan menjelang Ramadan dan Idul Fitri.

Sementara itu Kepala Bulog Divisi Regional Riau-Kepri Awaludin Iqbal membenarkan bahwa stok beras yang ada di gudang Riau kini aman untuk empat bulan kedepan.

Selanjutnya katanya pengiriman beras akan terus dilakukan untuk menambah sok hingga kebutuhan akhir tahun. Seiringi dengan pengurangan karena pendistribusian.

"Stok aman jangan ditanya jumlahkan, kita akan datangkan terus," kata Awaludin.

Selain itu terang dia Bulog dalam rangka menyambut Ramadan sudah meluncurkan program stabilisasi pangan yakni sebuah aktifitas pasar murah buat beberapa komoditas di semua sud divre Bulog se - Kabupaten Riau dan puluhan mitra Rumah Pangan Kita (RPK) serta pasar tradisional.

"Program stabilisasi pangan ini akan dilakukan tiap hari kerja di semua titik dengan menjual beras kualitas premium Rp9.300/kg, gula Rp12.500/kg, minyak goreng Rp12.000/kg, bawang merah Rp18.000/kg, bawang putih dan daging kerbau beku Rp80.000/kg," bebernya.

Ia menambahkan pasar murah ini akan dilakukan terus saat Ramadan hingga Idul Fitri 1438 H. (sr5, an)