Sabtu, 27 April 2024  
Kerja Nyata 71 Tahun,
2016 Riau Sukses Menekan Kasus Karhutla Hingga 61%

Advetorial Pemprov Riau - - Rabu, 31/08/2016 - 02:00:07 WIB

PEKANBARU, situsriau.com- Ketika Presiden RI Joko Widodo meluncurkan program 71 Tahun Kerja Nyata yang didengungkan ke seluruh pelosok nusantara, Pemprov Riau juga mengambil peran strategis dalam upaya memberikan pelayanan prima kepada masyarakatnya.

Sepanjang tahun 2016 ini, salah satu kerja nyata Pemprov Riau yang patut diacungi jempol adalah keberhasilan dalam menekan bencana asap yang sudah lebih sepuluh tahun menjadi momok menakukan bagi warga Riau.  Hingga pertangahan Agustus 2016, bencana asap nyaris hilang di atas udara Riau.

Kondisi ini tentu sangat berbeda jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya dimana asap menelan ribuan korban penyakit saluran pernapasan akut. Kendati akhir Agustus 2016 ini bencana asap mulai mengancam, namun kesigapan petugas di lapangan memadamkan titik api tidak membuat bencana asap mengharuskan pihak sekolah meliburkan siswanya. Bencana asap tahun ini juga belum sampai mengganggu jadwal penerbangan walau hembusan udaranya mulai mendapatkan protes dari negara tetangga Singapura.

Kerja Nyata Pemprov Riau tepat saat negeri ini merayakan bulan kemerdekaan ke-71 dari belenggu penjajahan, Riau juga harus mengikhlaskan kepergian 'Pahlawan Asap' Pratu Wahyudi yang merupakan Prajurit di Den Rudal 004 Dumai, gugur saat bertugas memadamkan api di lokasi pemadaman titik api di Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, Selasa (23/8/16).

Keberhasilan Riau menekan bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan ini, juga diakui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang menilai, titik api yang ada di Riau pada tahun 2016 jauh lebih sedikit dibandingkan tahun lalu.

Kepala Pusat Data dan Informasi Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di laman bnpb.go.id mengatakan, terjadi hotspot yang sangat signifikan antara tahun 2016 dengan 2015 lalu. "Tahun 2015 ada 32.734 titik api. Tahun ini ada 12.884. Jadi ada penurunan 61 persen," tutur Sutopo di Kantor BNPB, Jalan Pramuka Raya, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (29/8/16).

Image result for petugas karlahut sholat idul fitri di hutan
'Kerja Nyata' Satgas dalam menekan Karlahut, sholat Jumat dilakukan di lokasi kebakaran

Untuk menekan jumlah titik api, Pemprov Riau melalui Satgas Karhutla melaukan semua hal, termasuk memerintahkan petugas pemadam berlebaran di lokasi kebakaran saat Idul Fitri bulan Juli lalu. Dengan menggunakan pesawat Air Tractor dan helicopter MI-171 water bombing, petugas melakukan recce atau check spot ditemukan beberapa lokasi lahan terbakar seperti di daerah Langgam Kabupaten Pelalawan, daerah Ukui Kabupaten Pelalawan, Desa Sungai Raya Kecamatan Rengat Kabupaten Inhu, dan daerah Rokan IV Koto Kabupaten Rohul.

Pemadaman dari darat dan udara dilakukan oleh personil gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Damkar, Manggala Agni, Masyarakat Peduli Api, petugas perusahaan dan relawan. Pemadaman dilakukan secara cepat agar apo tidak membesar mengingat cuaca kering dan lahan yang terbakar adalah alang-alang dan semak belukar serta lahan bergambut. Daerah yang terbakar umumnya daerah yang sulit diakses sehingga water bombing sangat efektif. Petugas satgas darat memerlukan waktu cukup lama untuk menjangkau lokasi kebakaran.

Upaya penegakan hukum terhadap pelaku pembakar lahan dan hutan ini terus dilakukan. Walau sebagian besar warga Riau merasa proses hukum ini 'dicederai' dengan kasus SP3 terhadap 15 perusahaan yang diduga melakukan pembakaran lahan, namun kehadiran Kapolri Jendral tito Carnavian ke Riau, Senin (30/8/16) diharap bisa menjawab kekecewaan warga Riau yang sudah belasan tahun menghirup kotornya asap karlahut.


Gubernur Riau mendampingi Kapolri Jendral Tito Carnavian di lokasi kebakaran lahan Rimbo Panjang

Begitu sampai ke Riau, Kapolri bersama Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Komandan Satgas siaga darurat Karhutla Riau Brigjen TNI Nurendi dan Komandan Lanud Roesmin Nurjadin langsung mengunjungi lokasi kebakaran lahan  di Rimbo Panjang Kampar.

"Prinsip saya ke Pak Kapolda, kalau bisa dibuktikan koorporasi yang terlibat, kita tuntaskan. Besok saya juga akan diskusikan mengenai kemungkinan adanya perusahaan yang terlibat, kalau ada, kita tegaskan proses hukum. saya akan gelar diskusi internal soal kasus adanya lahan perusahaan yang diduga ikut terbakar. Ini sudah jadi atensi Pak Presiden," janji Kapolri disela kunjungannya ke Riau.  Semoga 2017 Riau bebas kabut asap kebakaran lahan dan hutan sebagai bukti 'Kerja Nyata' pemerintah untuk anak negeri Melayu Riau. (advertorial).

Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved