DUMAI, situsriau.com - Sebanyak 59 bidan pegawai tidak tetap yang sudah diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kota Dumai diminta agar makin makin meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Pengangkatan 59 CPNS ini merupakan bentuk penghargaan diberikan pemerintah atas pengabdian 5 dan 10 tahun yang telah dilaksanakan bidan selama bekerja melayani masyarakat.

"Ini patut kita syukuri karena pengabdian bidan ptt merupakan penghargaan istimewa dari pemerintah dan diharap kedepan semakin bekerja profesional dan ikhlas," kata Wali Kota Dumai Zulkifli As, Senin (27/2/17).

Kepala daerah mengharapkan juga agar nantinya bidan bekerja lebih keras karena pemerintah dalam memberikan kebijakan setelah pengangkatan ini tidak sia-sia, jangan sampai setelah diangkat malah kinerja menurun.

Terlebih lagi profesi bidan merupakan pekerjaan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan, sehingga pelayanan diberikan harus ikhlas.

Selain itu, wali kota juga menyinggung agar seluruh pegawai dalam melaksanakan tugas sebagai abdi pemerintah memperhatikan peraturan berlaku dan terbaru, bertujuan antisipasi dari perbuatan kearah penyimpangan.

Dibentuknya tim satuan tugas sapu bersih pungutan liar di pemerintahan, lanjutnya, bukan untuk ditakuti pegawai, namun diharap agar bagaimana sistem pelayanan berjalan sesuai aturan dan menjauhi larangan.

"Adanya satgas saber pungli ataupun lembaga penegak hukum lain bukan membuat kita takut, tapi adalah bagaimana kita dengan niat tulus memberikan pelayanan kepada masyarakat," sebutnya. (sr5, in)