TELUK KUANTAN, situsriau.com - Layanan keliling pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kuansing, mendapatkan sambutan antusias masyarakat dibeberapa desa dan kelurahan di Kuansing.

Bapenda terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya membentuk tim dan langsung turun ke desa dan kelurahan di Kecamatan yang ada di Kuansing.

"Ini sebagai upaya nyata kita untuk menggenjot PAD, dan Bapenda sudah membentuk tim dan langsung turun ke seluruh kecamatan dengan membuka layanan keliling pembayaran PBB," ungkap Kepala Bapenda Kuansing, Hendra.

Disampaikan Hendra, dengan masih rendahnya capaian PBB sebelum jatuh tempo 31 Oktober 2017, Bapenda sudah melakukan langkah-langkah koordinasi dengan pihak kecamatan dan desa serta kelurahan terutama koordinator dan kolektor PBB.

"Terkait masalah PBB ini masih banyak hal yang harus kita benahi, terutama melakukan pendataan ulang, karena masih banyak data yang tidak sesuai dengan kondisi terkini," ujar Hendra.

Selain itu, katanya, yang harus dibenahi terkait dengan petugas yang ada. Terutama kolektor PBB yang ada di kecamatan.

"Memang kita merasakan masih rendahnya insentif yang diterima petugas dilapangan, tapi jangan hal ini yang menyurutkan semangat mereka untuk bekerja. Apalagi sekarang ada beberapa desa dan kelurahan SPPT PBB masih menumpuk dikantor desa dan kelurahan," katanya.

Sebab itu, efektifitas pengutan akan dievaluasi secara menyeluruh. Hendra juga berharap kepada Camat dan koordinator serta kolektor PBB agar proaktif menjelang waktu jatuh tempo.(sr5, hr)