Jum'at, 26 April 2024  
Lingkungan / Kemarau, Kabut Asap Mulai Muncul di Riau
Kemarau, Kabut Asap Mulai Muncul di Riau

Lingkungan - - Sabtu, 10/06/2017 - 12:40:35 WIB

PEKANBARU, situsriau.com - Kemarau yang melanda Riau baru-baru ini picu kebakaran hutan dan lahan di beberapa lokasi. Kabut asap pun mulai kembali menyelimuti sejumlah daerah di daerah ini.

Kali ini terjadi di daerah perbatasan Kota Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar. Kondisi itu membuat para pengendara jadi terganggu. Kabut itu membuat jarak pandang para pengemudi kendaraan sepeda motor dan roda empat hanya mencapai 50 meter.

Aan (27), warga Sei Pinang Kabupaten Kampar menuturkan, Jumat (9/6/17) kondisi itu  sudah terjadi dalam dua hari belakangan ini. Biasanya kabut itu ditemukan saat berangkat ke Kota Pekanbaru. Pada pagi hari kabut tampak tebal. Namun, saat menjelang siang kabut berangsur semakin metipis.

Sementara dari pantauan, dari daerah Sei Pinang dan Kualu Nenas hingga ke Jalan Soebarantas Ujung, kabut asap juga menutupi pemandangan alam di sekitar jalan.

Di samping ada kabut tebal, aroma bau kayu terbakar juga cukup terasa. Terutama bagi yang melintas di di Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang itu. "Belum tahu dari mana sumber kabut asapnya, kondisi seperti ini sudah dua hari," jelas Aan.

Dia menuturkan Senin (5/6/17) lalu pada pagi harinya kondisi alam di sana lebih parah lagi. Belum diketahui apakah kabut asap tersebut bersumber dari akibat kebakaran lahan. Hingga saat ini masih menjadi tanya pada dirinya.

Kabut asap ini bila dibiarkan maka kondisinya semakin tebal. Untuk aparat terkait bertindak lebih tegas dalam menghukum kalau ada pelaku pembakaran hutan dan lahan yang kedapatan membakar lahan. "Hukum dengan sepantasnya, jangan jadikan kabut asap ini sebagai tradisi di daerah Provinsi Riau, terutama Pekanbaru," ujarnya.

Sementara itu, Lanud Roesmin Nurjadin selaku Satgas Udara dalam Satgas Karhutla Riau sudah melaksanakan patroli udara dengan menggunakan helikopter Puma TNI AU, sejak Minggu (4/6/17) lalu. Helikopter Puma tail number HT-3309 dari Skadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja Bogor ini melakukan pemantauan di wilayah kabupaten Kampar.

Patroli memantau adanya area yang terbakar, yang berlokasi di Koto Kampar Hulu Kampar dengan koordinat N 00o 27’ 07.1”, E 100o 29’31”, dan ditindaklanjuti oleh Satgas Karhutla dengan melaksanakan water bombing di lokasi tersebut.

Danlanud Rsn Marsma TNI TBH Age Wiraksono SIP MA menyampaikan, Lanud Rsn sebagai bagian dari Satgas Karhutla Riau akan terus mendukung upaya-upaya Satgas Karhutla untuk menanggulangi Kahutla.

“Sesuai arahan pimpinan, TNI AU sangat concern dengan permasalahan Karhutla, salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan memperbantukan helikopter TNI AU yang melaksanakan stand by SAR di Lanud Rsn untuk mendukung tugas Satgas Karhutla,” terangnya. (sr5, jp)


Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

 
Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved